Daerah  

IMM kritik 100 Hari Kerja Bupati Mateng: Tanpa Kemajuan Ekonomi, Minta Bupati Evaluasi Kepala Desa dan Optimalkan Dana Desa

Mamuju, RelasiIndonesia.Com -Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Mamuju Tengah menyoroti lambatnya pertumbuhan ekonomi daerah, meskipun kepemimpinan Bupati saat ini telah memasuki 100 hari kerja.

IMM menegaskan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap seluruh kepala desa, terutama dalam pengelolaan dana desa yang dinilai belum berdampak nyata terhadap kesejahteraan masyarakat.

IMM menilai bahwa desa adalah akar nadi pertumbuhan ekonomi daerah. Namun, potensi tersebut gagal dimaksimalkan karena banyak kepala desa yang diduga menjadikan dana desa sebagai alat memperkuat kepentingan pribadi dan kelompok, bukan untuk kepentingan ekonomi rakyat.

“Bagaimana mungkin ekonomi daerah tumbuh jika dana desa justru dihabiskan untuk program-program seremonial yang tidak menyentuh kebutuhan riil masyarakat? Ini masalah serius yang harus segera disikapi Bupati dengan tindakan tegas,” ujar Muhammad Iksan, Ketua Bidang Hikmah, Hukum, dan Kebijakan Publik PC IMM Mamuju Tengah.

IMM juga mengkritisi rendahnya transparansi dan akuntabilitas dalam perencanaan serta pelaksanaan program desa. Banyak program pemberdayaan ekonomi, pelatihan usaha, dan infrastruktur lokal yang hanya menjadi formalitas tanpa dampak langsung bagi masyarakat.

“Oleh karena itu, IMM mendesak Bupati untuk segera melakukan evaluasi terbuka terhadap kinerja para kepala desa. Kepala desa yang tidak mampu menjalankan amanah secara profesional dan tidak berpihak pada rakyat seharusnya dicopot,” Pangkasnya

IMM Mamuju Tengah menegaskan komitmennya sebagai mitra kritis pemerintah dalam mengawal tata kelola dana desa agar benar-benar menjadi instrumen perubahan ekonomi, bukan sekadar alat politik atau kekuasaan.

(Is)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *